Perbedaan Kekuatan Sinyal dBm dan ASU Pada Ponsel

Perbedaan Kekuatan Sinyal dBm dan ASU Pada Ponsel

KEPOINDONESIA.id - Pada Tentang Ponsel di menu Status kita bisa melihat kekuatan sinyal dengan satuan dBm dan ASU. Untuk dBm ini pasti orang mengira bahwa itu memang kekuatan sinyal, namun bagaimana dengan ASU?

dBm dan ASU adalah satuan kuat sinyal (Signal Strength) ponsel yang menunjukan penerimaan sinyal dari Base Transceiver Station (BTS) operator terdekat. Dalam bentuk sinyal secara visual kekuatan sinyal akan ditampilkan dalam bentuk diagram batang (Signal Bar), kalian pasti sudah tau bentuknya seperti apa.

Penggambaran kekuatan sinyal ini biasanya ada di status bar sebuah ponsel. Semakin penuh diagram maka kekuatan sinyal semakin kuat. Dan sebaliknya jika diagram berkurang maka kekuatan sinyal melemah.

Lalu apa dBm dan ASU ini sama? Ternyata dBm dan ASU berbeda. Jadi kali ini saya akan membahas mengenai perbedaan dan pengertian dari dBm dan ASU. Namun sebelum itu kalian bisa baca cara login ke KlikBCA dan solusi kartu Smartfren tidak muncul sinyalnya.

dBm


dBM (decibel miliWatt) satuan miliWatt dalam Logaritmik yang menunjukan ukuran daya yang dalam istilah Internasional disebut Power. Singkatnya 1 miliWatt + 0 dBm dan 10 miliWatt = 10 dBm. Watt adalah Satuan Internasional (SI) untuk satuan power/daya yang menunjukan daya suatu besaran secara umum.

Sedangkan untuk kekuatan sinyal di ponsel lebih sering disebut dngnan dBm. Selain itu kuat sinyal ponsel juga sering disebut dengan Received Signal Strength Indicator (RSSI) dengan besaran -110 dBm ialah no signal sedangkan jika 0 dBm adalah strong signal.

ASU


Sedangkan ASU ialah Arbitrary Strength Unit. ASU dalam nilai skalatis sebanding dengan kekuatan sinyal dBm namun dengan skala yang lebih mudah dibaca yaitu 0 -99. Nilai ASU ini berbeda beda tergantung jenis jaringan yang diterima oleh ponsel.

Jadi jaringan ASU di 2g (GSM/GPRS), 3g (UMTS/HSDPA), dan 4g (LTE) tidak akan sama. Pada jaringan 2g nilai ASU merupakan konversi dari nilai RSSI dengan perhitungan dBm = 2 x ASU - 133 dengan nilai range 0 sampai 31 dan 99 untuk sinyal yang paling lemah.

Untuk 3g nilai ASU merupakan representasi dari nilai Received Signal Code Power (RSCP) dengan perhitungan dBm + ASU - 166 dengan nilai range -5 sampai 91 dan 255 untuk sinyal paling lemah.

Dan untuk 4g nilai ASU menunjukan perbandingan dengan nilai Reference Signal Received Power (RSRP) dengan perhitungan (ASU - 141) ≤ dBm < (ASU -140) dengan menunjukan RSRP < -140 dBm untuk sinyal lemah dan 97 menunjukan RSRP >-44 dBm untuk sinyal kuat.

Nah itu dia perbedaan dBm dan ASU serta sedikit penjelasannya. Jadi jika kalian melihat di Tentang Ponsel pada kekuatan sinyal pada tidak usah heran jika nilai dBm dan ASU selalu berubah tiap detiknya.


EmoticonEmoticon